Mahasiswa dan Enterprenuersip

Bojonegoro, pada kamis 23 januari 2019 beberapa mahasiswa program studi pendidikan matematika IKIP PGRI Bojonegoro tampak sibuk mempresentasikan produk yang telah mereka hasilkan. Produk- produk tersebut merupakan bagian dari tugas akhir pada Matakuliah Kewirausahaan.

Matakuliah Kewirausahaan yang baru diadakan semester ini merupakan salah satu matakuliah keahlian berkarya dimana tujuan dari matakuliah ini adalah sebagai bekal mahasiswa untuk mengenal tentang dunia usaha dan menciptakan jiwa entrepreneurship. Jika pada matakuliah lain, kompetensi yang ingin dicapai adalah berupa keahlian dalam pemecahan masalah matematika ataupun perubahan konsep dalam memahami matematika, maka pada matakuliah ini tujuan akhir pembelajaran adalah munculnya pribadi yang memiliki jiwa enterprenuership yang mampu menciptakan peluang usaha baru dan merintis industri kreatif dimasa depan. Tak bisa dipungkiri bahwa Industri kreatif menjadi salah satu upaya dalam memajukan perekonomian bangsa karena di era 4.0 ini kita tidak bisa lagi hanya berkonsentrasi dibidang industri ekstraktif atau bergantung pada Sumber Daya Alam lainya. Mahasiswa diharapkan dapat berupaya untuk berkreasi, inovasi dan Sinergi. Output pada pembelajaran Matakuliah Kewirausahaan ini adalah berupa produk yang akan menjadi salah satu jenjang awal mereka untuk bersiap memasuki dunia usaha.

Beberapa produk yang dihasilkan mahasiswa adalah : Bandle (Banana Noodle), Squit Nugget, Carnivorian Nugget, dan wedang uwuh. Selain produk tersebut ada pula kelompok mahasiswa yang berkonsentrasi untuk membuat dan mengelola marketplace sebagai sarana marketing untuk produk-produk yang dihasilkan oleh mahasiswa. Disinilah kami berupaya mengajarkan bahwa di era digital 4.0 tidak lagi berlaku yang namanya kompetisi yang ada adalah sinergitas berbagai pihak. Satu orang tidak mungkin menguasai berbagai bidang, harus fokus pada salah satu bidang sehingga menjadi ahli dibidang tersebut, Online Digital Marketing juga dikenalkan kepada mahasiswa dengan mendatangkan pakar digital marketing yaitu Bpk Didik Seorang Royal Crown Ambassador pada salah satu produk Kesehatan. Hal ini karena melihat pangsa pasar yang mulai beralih dari konvensional ke digital mengharuskan mahasiswa untuk ‘melek teknologi’ utamanya untuk memasarkan produk yang telah mereka buat. Beberapa Produk yang telah dihasilkan mahasiswa adalah :

1. Banana Noodle

Sesuai dengan namanya produk ini adalah mie yang dibuat dari tepung dengan kombinasi pisang kepok. Rasanya yang gurih sangat pas untuk variasi makanan ringan untuk anak-anak, enak dan menyehatkan.

2. Carnivorian Nugget

Merupakan nugget yang berbahan dasar tahu dan sayur-sayuran serta buah sebagai isianya, digoreng dengan tepung roti siap disajkan dengan saus sangat cocok disantap selagi hangat.

3. Squit Nugget

Olahan nugget dengan bahan dasar cumi-cumi menjadikan kreasi nugget yang berbeda dari biasanya, bumbu rempah yang khas menjadikan olahan ini cocok dikonsumsi untuk anak-anak sebagai sumber protein hewani.

4. Wedang uwuh

Nah, minuman satu ini biasanya hanya dinikmati dengan cara diseduh dengan air hangat saja, namun kemasan siap minum yang dibuat mahasiswa ini menjadikan minuman penghangat badan ini praktis dibawa kemanapun. Bagi kalian yang suka bepergian, sangat pas jika wedang uwuh ini menjadi salah satu perbekalan dalam perjalanan.